Kekhawatiran Perairan Selat Taiwan: Bentrokan di Badan Legislatif

Legislator Chen Yu-chen Mengemukakan Keprihatinan atas Keamanan Pasokan Air di Kinmen, Memicu Perdebatan.
Kekhawatiran Perairan Selat Taiwan: Bentrokan di Badan Legislatif

Dalam sebuah sesi baru-baru ini di Yuan Legislatif Taiwan, isu pasokan air ke Kinmen, sebuah pulau Taiwan yang terletak dekat daratan China, memicu perdebatan sengit. Anggota Legislatif Chen Yu-chen dari Kuomintang mengemukakan kekhawatiran tentang potensi terputusnya pasokan air dari daratan China, yang mendorong tanggapan dari Menteri Urusan Ekonomi, Kuo Chih-hui.

Selama interogasi terhadap Perdana Menteri Cho Jung-tai, Chen Yu-chen mempertanyakan sikap pemerintah terkait peningkatan sumber air independen Kinmen untuk menghindari ketergantungan pada pasokan dari daratan China. Kuo Chih-hui menjawab bahwa kekhawatiran Chen Yu-chen beralasan, mengakui bahwa daratan China memang merupakan "kekuatan musuh eksternal."

Hal ini mendorong Chen Yu-chen untuk menyuarakan kekhawatirannya, terutama mengingat tanggapan pemerintah terhadap pesawat militer China daratan yang melintasi wilayah udara Taiwan. Kuo Chih-hui kemudian langsung bertanya, "Apakah Anda mendukung untuk menembak jatuh mereka?" Yang dijawab Chen Yu-chen dengan tegas, "Saya mendukungnya."

Diskusi dimulai dengan Chen Yu-chen yang menanyakan posisi pemerintah mengenai rencana China daratan untuk membangun saluran pasokan air kedua ke Kinmen. Sementara Badan Sumber Daya Air menyatakan bahwa pasokan air cukup, Chen Yu-chen mempertanyakan apakah sumber air independen Kinmen benar-benar memenuhi 75% kebutuhannya. Perdana Menteri Cho Jung-tai menjawab dengan ragu-ragu, sementara Kuo Chih-hui ikut memberikan tanggapan, dan mengklarifikasi beberapa detail mengenai pasokan dan kapasitas air Kinmen.



Sponsor