Pasar Perumahan Taiwan: Apakah Lebih Buruk dari Penurunan Tahun 2008 dan 2014?

Para Ahli Memperingatkan Tahun yang Sulit bagi Real Estate Taiwan di Tengah Tantangan Ekonomi dan Peraturan Pemerintah.
Pasar Perumahan Taiwan: Apakah Lebih Buruk dari Penurunan Tahun 2008 dan 2014?

Pasar perumahan Taiwan menghadapi tantangan signifikan tahun ini. Gelombang ketujuh dari kontrol kredit Bank Sentral, yang dirancang untuk mengekang spekulasi, sedang berlangsung. Pada saat yang sama, pasar bergulat dengan dampak ketidakpastian ekonomi global, termasuk potensi dampak dari kebijakan perdagangan internasional yang dapat memengaruhi pasar keuangan. Konvergensi faktor negatif ini telah menyebabkan beberapa ahli percaya situasi saat ini bahkan lebih menantang daripada penurunan yang dialami pada tahun 2008 dan 2014.

Ada indikasi bahwa beberapa pengembang sudah mulai menawarkan diskon untuk menarik pembeli.

Chen Jie Ming, Direktur All-Direction Technology Real Estate Center, menekankan pentingnya membandingkan harga di area dan distrik bisnis yang sama untuk menilai secara akurat apakah suatu proyek menawarkan harga diskon. Ia mencatat bahwa properti pra-penjualan, dengan harga yang lebih tinggi, seringkali kesulitan mempertahankan minat pembeli, terutama ketika pasar mendingin. Mengingat permintaan yang lesu saat ini, dengan jumlah pengunjung dan transaksi pada level rendah, tidak mengherankan jika beberapa pengembang menggunakan diskon untuk merangsang penjualan.