Gejolak Tarif: AS Mengenakan Bea Masuk yang Besar pada Impor Vietnam, Berdampak pada Merek Global

Produsen Sepatu, Pakaian, Furnitur, dan Mainan Menghadapi Gangguan Rantai Pasokan karena AS Menargetkan Vietnam, Kamboja, China, dan Indonesia.
Gejolak Tarif: AS Mengenakan Bea Masuk yang Besar pada Impor Vietnam, Berdampak pada Merek Global<br>

Amerika Serikat, di bawah Presiden **Trump**, telah meluncurkan kebijakan perdagangan baru yang komprehensif dengan mengenakan "tarif timbal balik" pada lebih dari 180 negara dan wilayah. Kebijakan ini memiliki implikasi signifikan bagi banyak negara dan bisnis global.

Secara khusus, AS memberlakukan tarif tinggi: 46% pada **Vietnam**, 49% pada Kamboja, 34% pada China, dan 32% pada Indonesia. Langkah-langkah drastis ini menciptakan tantangan besar bagi berbagai industri, termasuk manufaktur alas kaki, pakaian jadi, furnitur, dan mainan. Pemain utama seperti Nike dan American Eagle Outfitters secara langsung terkena dampak, mengalami gelombang gangguan rantai pasokan.

Berita ini telah mengirimkan riak di seluruh dunia bisnis, dengan banyak produsen yang menyatakan keprihatinan serius tentang kelayakan operasi berkelanjutan di bawah kondisi baru ini.

**Trump** membagikan tarif baru ini melalui media sosial, disertai dengan bagan yang merinci tarif yang dikenakan oleh negara lain pada AS. Bagan-bagan ini juga menyoroti apa yang digambarkan sebagai "manipulasi mata uang dan hambatan perdagangan" oleh negara lain, yang menawarkan perbandingan langsung dengan tarif AS yang baru untuk setiap negara dan wilayah.



Sponsor