RUU AS Bertujuan untuk Mengganti Nama Kantor Perwakilan Taiwan

Memperkuat Ikatan dan Mengakui Nilai-nilai Demokrasi
RUU AS Bertujuan untuk Mengganti Nama Kantor Perwakilan Taiwan<br>

Sebuah rancangan undang-undang bipartisan telah diajukan di Senat AS, yang mengusulkan untuk mengganti nama kantor perwakilan Taiwan di Washington agar lebih akurat mencerminkan peran dan orang-orang yang diwakilinya.

“Undang-Undang Kantor Perwakilan Taiwan” yang diusulkan bertujuan untuk mengubah nama Taipei Economic and Cultural Representative Office (TECRO) menjadi Taiwan Representative Office (TRO).

Menurut pernyataan bersama dari sponsor RUU tersebut, undang-undang tersebut menggarisbawahi komitmen Amerika Serikat terhadap demokrasi Taiwan dan berupaya meningkatkan kejelasan dalam hubungan AS-Taiwan.

Upaya legislatif serupa telah dilakukan sebelumnya. Upaya sebelumnya di DPR dan Senat tidak mendapat dukungan yang cukup untuk lolos.

Kantor perwakilan Taiwan di negara-negara tanpa hubungan diplomatik resmi sering menggunakan nama seperti "Taipei Economic and Cultural Office" untuk mengakomodasi sensitivitas negara-negara tuan rumah mengenai referensi yang menyiratkan pemisahan Taiwan dari China.

Pendukung RUU tersebut menekankan pentingnya untuk tidak membiarkan tekanan dari rezim otoriter merusak nilai-nilai demokrasi. Mereka berpendapat bahwa Amerika Serikat harus mendukung mitra dan teman demokrasinya di seluruh dunia.

Penggantian nama menjadi "Kantor Perwakilan Taiwan" disajikan sebagai pengakuan bahwa kantor tersebut mewakili rakyat Taiwan dan bukan hanya kepentingan ekonomi Taipei.

Para pendukung RUU menyoroti komitmen AS untuk mendukung Taiwan dengan mengakui statusnya secara tepat dan membina hubungan yang kuat dengan mitra-mitra demokratis.

Undang-undang tersebut menjelaskan bahwa perubahan nama yang diusulkan tidak akan bertentangan dengan kebijakan "Satu China" AS atau mengubah pendiriannya mengenai status internasional Taiwan.

RUU tersebut mewajibkan Menteri Luar Negeri AS untuk terlibat dalam negosiasi dengan kantor perwakilan Taiwan di Washington untuk memfasilitasi perubahan nama. Jika disahkan, semua dokumen, undang-undang, peta, dan catatan pemerintah AS yang relevan yang mengacu pada TECRO akan diperbarui menjadi TRO.